Pages

Subscribe:

Labels

Tampilkan postingan dengan label Network. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Network. Tampilkan semua postingan

Rabu, 26 Oktober 2011

Fungsi Netstat Pada Command Prompt

Netstat digunakan untuk monitoring jaringan dan informasi yang terkait dengan koneksi port, antara lain alamat IP yang terhubung, status koneksi dan aplikasi yang digunakan. Netstat digunakan untuk protocol IPv4, ICMPv4, TCP over IPv4, UDP over IPv4, IPv6, ICMPv6, TCP over IPv6, and UDP over IPv6. Netstat bisa digunakan untuk melacak sumber paket yang didapat. Netstat juga bisa disebut sebagai port scanner.

Penggunaan netstat bisa untuk monitoring port aktif pada TCP, Contoh penggunaannya sebagai berikut;
- klik Start, Run, lalu ketik cmd.exe
- ketik netstat
Jika kita menginginkan alamat IP dari host yang terhubung, gunakan parameter -n.
penggunaanya; netstat -n.

Untuk informasi proses yang dijalankan terkait koneksi tersebut, kita bisa mendapatkan nomor PID seperti yang digunakan pada Task Manager dan Tasklist, gunakan parameter -o,
contoh ; netstat -o.

Rabu, 03 Agustus 2011

Perhitungan dan Aturan - aturan IP Address

Pasti banyak orang di dunia IT mengalami kebingungan masalah penomoran IP dan aturan yang di gunakan dalam pengalamatan IP. Pada bagian ini saya akan membahas poin – poin pentingnya saja dan tidak sampai mendetail karena pasti akan sedikit membingungkan  . IP address memiliki 32 bit bilangan biner dan terdiri dari 4 kelompok oktat yang dipisah dengan tanda titik. Pada setiap kelompok terdiri dari 8 bit yang mana setiap kelompok memiliki nilai maksimum desimalnya adalah 255.

11111111.11111111.11111111.11111111

IP address bersifat unique, artinya tidak ada device, station, host atau router yang memiliki IP address yang sama. Tapi setiap host, komputer atau router dapat memiliki lebih dari IP address.

Menghitung Subnet Mask

Contoh IP address kelas C adalah 192.168.1.1 dengan default sunetmask 255.255.255.0. Ada juga yang menuliskan 192.168.1.1/24, yang mana /24 adalah default subnetmask yang memiliki nilai 255.255.255.0. /24 diambil dari 24 bit bilangan biner  atau bisa disebut jumlah dari banyaknya angka biner 1, bisa dilihat pada tabel berikut :


Konsep tersebut dikenalkan pertama kali oleh IEFT pada tahun 1992 yang diberinama CIDR (Classless Inter Domain Routing). Untuk mempermudah bisa dilihat pada tabel yang telah AW buat dibawah ini :